Dalam etnologi terdapat dua aliran dalam penelitian suku bangsa, yaitu sebagai berikut:
a. Descriptive Integration (aliran diakronik), bertujuan untuk memperoleh gambaran yang menyeluruh tentang suatu suku bangsa, misalnya suku bangsa tersebut termasuk ke dalam ras apa, bagaimana asal-usulnya, sejarah perkembangannya, cara hidupnya, adat istiadat dan aspek-aspek lainnya secara menyeluruh.
b. Generalizing Approach (aliran sinkronik), bertujuan untuk mencari asas persamaan dari sejumlah suku bangsa yang beranekaragam. Metode yang dipergunakannya dapat dikelompokkan atas dua golongan.
Pertama, dengan melakukan penelitian yang mendalam dan utuh dari sejumlah suku bangsa (misalnya 3 sampai 5 suku bangsa). Kedua, dengan melakukan studi perbandingan unsur budaya tertentu (misalnya bahasa saja) pada sejumlah besar suku bangsa (misalnya ratusan suku bangsa).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar